Rotten Tomatoes Tahan Rating Justice League, Media Mulai Curiga

Galuh Mustika View: 4510

Tak dapat dipungkiri, Justice League adalah film superhero paling ditunggu-tunggu tahun ini. Direncanakan rilis di bioskop AS pada 17 November, rating Justice League di Rotten Tomatoes entah mengapa tak kunjung muncul hingga berita ini ditulis. Padahal, skor dari situs agregator kritik tersebut biasanya muncul paling lambat dua hari sebelum rilis film. Ada apa sebenarnya?


Perintah Warner Bros.?

Menurut pernyataan resmi Rotten Tomatoes, rating Justice League sengaja disimpan karena akan disertakan dalam segmen See It/Skip It yang baru mereka rintis di akun Facebook. Rubrik tersebut memang biasanya menampilkan video kejutan yang akan mengungkap rating sebuah film baru untuk pertama kalinya.

Meski demikian, banyak media perfilman (seperti Looper, DigitalSpy, Collider, Screenrant, dll.) meyakini jika ini merupakan perintah Warner Bros. yang sengaja menahan rating Rotten Tomatoes, agar tidak mempengaruhi minat calon penonton dan berimbas pada opening Box Office Justice League. Hal ini cukup wajar, mengingat Warner Bros. adalah salah satu pemilik saham di perusahaan induk Rotten Tomatoes. Jadi kalau Warner Bros. sudah mengatakan jangan dulu, mudah saja bagi situs tersebut untuk menurutinya.

Sejauh ini, tidak ada klarifikasi resmi dari Warner Bros. mengenai hal tersebut. Akan tetapi, media telah berhasil meyakinkan publik akan teori ini, karena strategi menunda rating telah sering diterapkan oleh perusahaan distributor untuk film-film yang mereka ragukan.

Apakah ini pertanda buruk bagi Justice League? Jawaban pastinya tentu baru akan kita ketahui setelah Rotten Tomatoes memasang skor film tersebut di situs resminya.


Review Awal Justice League Sudah Keluar

Sekalipun para penggemar film belum bisa mendapat indikasi skor Justice League dari Rotten Tomatoes, review dari beberapa pengamat telah dirilis dan banyak dibicarakan di Twitter.

Secara umum, Justice League panen pujian sebagai film DCEU yang menghibur dan tokoh-tokoh mengesankan. Adegan action dan teamwork antara Batman, Wonder Woman, The Flash, Aquaman, serta Cyborg dianggap mengagumkan, sehingga film ini bisa benar-benar memuaskan para fans DC yang haus akan tontonan heroik nan seru. Ditambah lagi, hampir semua kritikus telah mengkonfirmasi bahwa kualitas Justice League lebih superior ketimbang Batman v Superman: Dawn of Justice dan Suicide Squad. Sayangnya, narasi film yang dibintangi Ben Affleck dan Gal Gadot ini dinilai kurang mulus karena durasinya kurang panjang.

Berikut adalah beberapa tweet para pengamat film yang sudah mengulas Justice League:

Erik Davis dari Fandango




Rob Keyes dari Screenrant




Kevin McCarthy dari Fox




Terri Schwartz dari IGN Movies


Angie Han dari Mashable



Sudah Tayang Di Indonesia

Di bioskop Indonesia, Justice League telah ditayangkan sejak Rabu, 15 November kemarin. Terlepas dari kontroversi rating di Rotten Tomatoes, animo terhadap film garapan Zack Snyder itu diprediksi tak akan terganggu. Lagipula, tidak semua penonton film menganggap penting skor Rotten Tomatoes yang sejak dulu dikenal tidak ramah film DC. Jika tidak percaya, tengok saja aksi boikot yang dilakukan oleh penggemar Suicide Squad.

Bagi Anda yang berminat nonton Justice League dan masih ingin mengetahui ratingnya dulu, jangan khawatir karena IMDb dan Metacritic sudah mengeluarkan skor untuk film tersebut. Silahkan lihat nilainya di halaman review Justice League, dan jika sudah menontonnya, jangan lupa tuliskan kesan-kesan tak terlupakan Anda tentang film itu di kolom review.

Galuh Mustika

Penggemar film Barat yang doyan nonton segala genre, terutama petualangan dan fantasi. Pengagum karya-karya David Fincher, Christopher Nolan, Guillermo Del Toro, Steven Spielberg, dan Bong Joon-ho. Secara tak terduga juga suka perhatian sama drama dan film Korea. Hasilnya? Still try finding the best of both worlds.

Lihat profil selengkapnya






Berita Lain
Review Film




Artikel Popular